Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2020

Bukan soal kesibukan namun kepedulian

"Thank God you sent this person into my life" Kalimat di atas nampak lebay namun benar adanya bahwa di luar sana ada orang-orang yang bersyukur dengan kehadiran kita dalam hidup mereka. Bukan soal waktu namun soal kepedulian. Tidak sedikit orang yang menyempatkan diri untuk membantu meringankan kesulitan orang lain disela-sela kesibukannya karena mereka peduli dan tidak sedikit pula orang-orang yang memilki waktu luang namun mereka tidak mau membantu orang lain karena pada dasarnya mereka tidak peduli tentang kesulitan orang lain. Ada yang berfikir bahwa bantuan harus dalam bentuk yang terlihat wujudnya, namun ada bantuan dengan sekedar menemani, mendengarkan, memberi semangat, bahkan menepuk atau mengelus pundak. Saya merasakan sulitnya menemukan bahkan menjadi orang yang bisa membantu orang lain tanpa tendensi apapun. Tentunya menjadi orang baik itu proses yang tidak singkat.  Ada yang pernah mengatakan "kondisi apapun share kabar kamu ya" nyatanya saat ngesaherpu

Cara Memprint Timbal Balik di Kertas Binder

Gambar
Era yang serba digital saat ini sering kali guru/dosen memberi materi-materi pembelajaran  dalam bentuk soft file pdf/word. Tentunya menyalin ulang di binder membutuhkan waktu dan terkadang urung dilakukan karena terkendala tulisan yang kurang enak buat dibaca ulang. Namun, bagi yang memiliki printer pasti langsung di print saja, namun lagi-lagi budaya umum pelajar Indonesia yang selalunya menyiapakan perlengkapan sekolah paling lambat 10 menit sebelum berangkat ke sekolah sehingga tidak jarang materi yang sudah terprint tidak ikut terbawa alias kelupaan.   Jangan bingung apalagi galau, untuk masalah umum ini ada solusinya. Kalian dapat mengoptimalkan fitur print anda agar materi-materi kuliah dapat diprint dengan ukuran kertas binder, jadi saat binder kalian bawa so pasti materi pelajaran juga pasti terbawa. Nah, langsung saja Haru akan menjelaskan cara memprint timbal-balik di kertas binder dijamin sukses, anti gagal no tipi-tipu. Hidupkan PC/Leptop dan print (Disini Haru pak

Ogive

Gambar
Ogive  merupakan bentuk penyajian data dalam   grafik yang digambarkan berdasarkan data yang sudah disusun dalam bentuk tabel distribusi frekuensi kumulatif. Terdapat dua jenis ogive: 1.   Ogive positif yang berasal dari data tabel distribusi frekuensi kumulatif kurang dari. 2.   Ogive negatif yang berasal dari data tabel distribusi frekuensi kumulatif lebih dari. (Perolehan tabel di bawah ini dapat dilihat pada materi Tabel Distribusi Frekuensi ) No. Interval kelas Frekuensi Frekuensi Kumulatif kurang dari Frekuensi Kumulatif lebih   dari 1 67-74 18 0 80 2 75-82 9 18 62 3 83-90 7 27 53 4 91-98 14 34 46 5 99-106 17 48 32 6 107-114 8 65 15 7 115-123 7 73 7 Download materi

Histogram

Gambar
Analisa data dapat diperjelas menggunakan cara lain dengan menggambar grafik dari tabel distribusi frekuensi. Data yang telah disusun dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dapat disajikan dalam bentuk diagram yang disebut  histogram , yaitu diagram kotak yang lebarnya menunjukkan interval kelas dan tingginya menunjukkan frekuensi pada kelas tersebut. (Perolehan tabel di bawah ini dapat dilihat pada materi Tabel Distribusi Frekuensi ) No. Interval kelas Frekuensi Frekuensi Relatif 1 67-74 18 22,5% 2 75-82 9 11,25% 3 83-90 7 8,75% 4 91-98 14 17,5% 5 99-106 17 21,25% 6 107-114 8 10% 7 115-123 7 8,75% Tabel distribusi frekuensi yang diperoleh ingin ditampilkan dalam bentuk grafik histogram agar lebih mudah dianalisa. Download materi

Kinematika: Gerak dalam 1-Dimensi

Kinematika merupakan bagian dari mekanika. Kinematika mempelajari tentang gerak benda tanpa memperhitungkan penyebab gerak atau perubahan benda.  ·          Posisi dan perpindahan ·          Kecepatan dan Kelajuan ·          Kecepatan Rata-rata dan Kelajuan Rata-rata ·          Percepatan dan Percepatan Rata-rata ·     Gerak Lurus Beraturan (GLB) dan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) Download materi

Tabel Distribusi Frekuensi

Data yang telah diperoleh dari suatu pengukuran    yang masih berupa data acak yang dapat dilakukan pengelompokan data yang sesuai .  Misal, data dikelompokan    ke dalam kelas-kelas tertentu. Daftar yang memuat data berkelompok disebut distribusi frekuensi atau tabel frekuensi. Tabel distribusi frekuensi merupakan alat penyajian data statistika yang berbentuk kolom dan lajur (baris), yang di dalamnya termuat angka-angka yang dapat melukiskan atau menggambarkan pancaran atau pembagian frekuensi dari variabel yang sedang menjadi objek penelitian. Tahapan dalam membuat tabel distribusi frekuensi: 1.    Menentukan jumlah kelas Kelas-kelas (class) adalah kelompok nilai data atau variable dari suatu data acak. Penentuan jumlah kelas dapat menggunakan aturan Sturges 2.    Menentukan Panjang interval kelas Panjang interval kelas atau luas kelas adalah jarak antara tepi atas kelas dan tepi bawah kelas. 3.    Menentukan frekuensi Frekuensi kelas adalah banyaknya data ya

Regresi Linear

Persamaan regresi linear diturunkan untuk menghitung pasangan data X i   dan Y i  yang memenuhi hubungan linear, yaitu : Y = AX + B Dimana: Y      = Variabel  Response  atau Variabel Akibat ( Dependent ) A      = koefisien regresi (kemiringan); besaran  Response  yang    ditimbulkan oleh Predictor. X      = Variabel  Predictor  atau Variabel Faktor Penyebab (Independent) B      = konstanta Setelah memperoleh nilai regresi linear, selanjutnya melakukan Prediksi atau Peramalan terhadap Variabel Faktor Penyebab (x) atau Variabel Akibat (y). 1. Nilai arus    dapat diprediksikan jika tegangan (Variabel X)diubah.  2. Prediksi  Tegangan  dilakukan jika ingin ditetapkan berapa nilai arus listrik (Variabel X) yang diinginkan      mengalir dalam rangkaian. Meteri lengkap silahkan  Download materi

Metode Penentuan Ralat

Ralat perlu dilakukan pada data hasil pengukuran.Peberian ralat bergantung pada banyaknya data pengukuran besaran yang sama untuk objek yang sama. Download materi 

Penyajian hasil akhir, angka penting, dan aturan pembulatan

Gambar
Penyajian Hasil Akhir, Angka Penting, dan Pembulatan ·          Penyajian Hasil Akhir     1.   Penyajian Mutlak (Absolut) 2.   Penyajian relatif Makin kecil nilai ralatnya maka ketepatan pengukuran semakin tinggi ·          Angka Penting Terdapat beberapa aturan penentuan angka penting:   Semua angka yang bukan nol (1,2,3,4,5,6,7,8,9) merupakan angka  penting. Angka nol di antara angka yang bukan nol adalah angka penting.   Angka-angka nol awalan bukan angka penting. Pada angka yang memiliki nilai (pecahan) desimal, angka nol akhiran adalah angka penting. Pada angka yang tidak memiliki nilai (pecahan) desimal, angka nol akhiran bisa merupakan angka penting atau tidak, tergantung informasi tambahan. Bisa berupa garis bawah. ANGKA ANGKA PENTING ATURAN 68,923 5 1 3,967 4 1 900,06 5 2 0,0004 1 3 8,1000 5 4 511,040 6 2 &a

Postingan populer dari blog ini

Notasi Imiah, Awalan SI, dan Konversi Satuan

Bukan soal kesibukan namun kepedulian

Belajar memahami